Mengubah OOH dengan Kecerdasan Buatan (AI)

Kemajuan teknologi akan mengarah pada penyimpanan dan analisis berton-ton data. Kombinasi metodologi baru dengan model prediktif yang lebih baik akan memberikan wawasan dan personalisasi yang belum pernah ada sebelumnya kepada para pemasar di sepanjang perjalanan pelanggan mereka.

Dalam beberapa tahun terakhir, data yang berlimpah dan informasi yang berlebihan telah tercipta seiring dengan evolusi teknologi. Volume data yang sangat besar ini memiliki wawasan yang mendalam dan dianggap sebagai emas baru di era ini.

Dengan data yang bersumber dari berbagai perangkat dan titik akses, Artificial Intelligence (AI), akan diintegrasikan, untuk menemukan pola-pola yang dapat digunakan untuk memahami kumpulan data yang sangat besar. Bersama dengan pembelajaran mesin, AI terus meningkatkan dirinya dari waktu ke waktu seiring dengan semakin banyaknya data yang mereka telan.

Apa itu AI?

AI lebih dari sekadar robot yang dapat berjalan dan berbicara atau mobil yang dapat menyetir sendiri seperti yang selama ini dipercaya oleh sebagian besar orang. Ada banyak cara AI telah digunakan dalam industri periklanan atau industri lainnya dengan cara yang lebih sederhana.

AI unggul dalam menganalisis kumpulan data yang sangat besar dalam skala besar. Dengan belajar melalui kumpulan data ini, AI meningkatkan analisis, prediksi, dan rekomendasinya dari waktu ke waktu. Sistem yang didukung AI ini mampu melakukan tugas-tugas yang membutuhkan kemampuan kecerdasan manusia seperti pengambilan keputusan, pengenalan suara, persepsi visual, dan penerjemahan bahasa.

Machine Learning (ML), pembelajaran mendalam, pemrosesan bahasa alami, dan otomatisasi adalah beberapa bagian dari AI yang juga terus mendapatkan momentum di sektor bisnis dan teknologi.

Menurut laporan McKinsey & Company tahun 2017¹, perusahaan-perusahaan besar telah melakukan investasi besar dalam bidang AI – dengan estimasi sebesar $18 miliar hingga $27 miliar pada tahun 2016. Di sisi lain, investasi eksternal untuk AI diperkirakan mencapai $8 miliar hingga $12 miliar untuk tahun yang sama. AI semakin banyak diterapkan di berbagai bidang, mulai dari ritel, perawatan kesehatan, pendidikan, dan pemerintahan.

Bagaimana AI mengubah Iklan Out-of-Home (OOH)?

Berdasarkan laporan terbaru dari Allied Market Research², pasar OOH global bernilai US$3,6 miliar pada tahun 2016 dan diproyeksikan mencapai US$8,4 miliar pada tahun 2023.

Dengan inovasi dalam OOH dan kemajuan dalam Location Intelligence, pemasar sekarang memiliki kemampuan untuk melacak pergerakan audiens untuk mengukur efektivitas out-of-home. Bersama dengan diperkenalkannya platform teknologi media bertenaga AI yang memungkinkan pembelian OOH Terprogram ke dalam campuran, Pemasar sekarang dapat mengukur, menjangkau, dan memengaruhi audiens yang bergerak.

Papan Reklame Dinamis

Kecerdasan buatan dapat memungkinkan iklan yang lebih bertarget untuk iklan luar ruang; misalnya pemicu cuaca di mana materi iklan terkait akan secara otomatis ditayangkan di papan iklan. Data yang dikumpulkan dari sensor yang dipasang di sekitar papan reklame semakin meningkatkan pengalaman pelanggan, dengan lebih banyak personalisasi. Bersama dengan data yang diproses oleh AI, konten yang lebih menarik dapat disebarkan ke pelanggan yang tepat, pada waktu yang tepat.

Lihatlah kampanye kami yang memenangkan penghargaan:

Papan Iklan Pribadi SHELL [Video]

Meningkatkan akurasi data lokasi.

Data lokasi dan informasi geografis yang berharga biasanya diperoleh melalui sensor IoT, sosial, lalu lintas, telekomunikasi, dll. Menurut laporan Pitney Bowes³, 80% data yang disimpan oleh organisasi saat ini memiliki komponen lokasi – konteks geografi yang melekat padanya. Namun, data ini hanya akan menjadi berharga ketika diproses oleh platform yang didukung oleh AI.

Bersama dengan algoritme pembelajaran mesin AI, data ini akan membantu organisasi membuat keputusan yang lebih diperhitungkan berdasarkan kecerdasan lokasi. Hal ini akan semakin meningkatkan proses pengambilan keputusan dan penilaian yang lebih baik dapat dilakukan, yang akan mengarah pada konten yang lebih personal dan interaktif untuk pesan yang lebih personal bagi pelanggan.

Melangkah maju

Media luar ruang biasanya menjadi media terakhir dalam daftar setiap perencana media karena mereka tidak tahu apakah media tersebut berhasil atau apakah orang-orang melihat iklan mereka di layar. Dengan Kecerdasan Buatan, tujuan mereka berubah. Pemasar akan mulai bergeser dari kesadaran merek menjadi benar-benar melihat penjualan dari iklan mereka. Iklan digital di luar rumah dan AI harus menghasilkan pendapatan nyata bagi pengiklan ritel. AI membantu semuanya bekerja lebih cepat dan lebih efisien, serta memberikan ROI yang lebih baik. Anda dapat mempersonalisasi konten secara real-time, dan itulah masa depan OOH digital.